TUJUAN GO GREEN

Of curse Go Green itu punya tujuan yang mulia tentunya , yaitu :
 Menghambat Global Warming

Ø  Memelihara stabilitas iklim dan mencegah cuaca ekstrim

Ø  Menjamin Lingkungan hidup yang lebih sehat ( mengurangi pencemaran , menyediakan udara yang lebih sehat , memelihara tata guna air , dan menjamin surplus produksi )

Ø  Mengurangi degradasi lingkungan , menyelamatkan bumi untuk penghidupan yang lebih baik

Ø  Mencegah kelangkaan hewan akibat perubahan cuaca yang tak menentu

Ø  Membantu kutub utara dan selatan agar tetap bertahan

Terus misinya kurang lebih seperti ini :

     
 Tergalangnya pelaksanaan go green sebagai gerakan bersama yang melibatkan sebanyak mungkin komponen masyarakat dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga Bumi .

     
 Berkembangnya pelaksanaan CSR (Corporate Social Responsibility) bina lingkungan dari perbankan/dunia usaha dan lembaga donor 

     
 Terciptanya semangat baru dari pemerintah, lembaga mitra, dunia usaha, dan masyarakat luas untuk mengambil peran penghijauan sebagai tanggung jawab bersama.

Ini nih contohnya Pengenalan Go Green yang penah dilaku’in sama Coca-Cola Foundation di beberapa SMA di sekitar daerah Bekasi .

Program Go Green School

Program Go Green School adalah sebuah program pendidikan lingkungan hidup berbasis seko lah menengah umum yang inovatif, dimana sekolah di undang untuk memasukkan proposal kegiatan lingkungan hidup untuk di laksanakan di lingkungan sekolah mereka guna mewujudkan Sekolah Hijau. Pada tahap 1, 4 SMU dengan program yang paling kreatif dan dapat di terapkan, telah dipilih dan menerima grant serta bantuan teknis untuk menjalankan program mereka. Memasuki tahap 2, dari 4 sekolah tersebut, 1 terpilih menjadi pemenang dan menerima grant tambahan serta bantuan teknis. Menyambung keberhasilan dari program ini, Coca-Cola Foundation Indonesia meluncurkan Go Green School II, di sekolah2 di areal program Cinta Air.  8 sekolah mitra program Go Green School adalah: SMK Wikrama Bogor, SMK Al Muslim Bekasi, SMAN 69 Jakarta, SMAN 13 Jakarta, SMA YPI 45, SMA Al Azhar 4 Bekasi, SMAN 6 Bekasi, dan SMAN 2 Bekasi

NAFAS UNTUK BUMI

Go Green Selamatkan Nafas Bumi. Saat saya kecil, saya dapat merasakan udara yang segar dan sawah yang hijau di pinggir jalan serta pohon-pohon yang hijau, namun sekarang hal tersebut sudah tidak dapat saya temukan lagi, udara semakin panas, polusi udara semakin buruk sehingga orang-orang jadi lebih mudah untuk jatuh sakit. ini adalah 5 tips yang sangat bagus, paling tidak kita bisa memulainya dengan diri sendiri. 1. Gunakan air seperlunya. Air adalah sumber kehidupan, air yang bersih dan sehat akan menjaga lingkungan dan tubuh kita. Jangan dibuang-buang ingatlah di tempat lain orang berjalan 5km untuk mendapat air 2. Tanam, tumbuhan di taman rumah kita. Tanaman dan tumbuhan berfungsi sebagai pemancar oksigen bersih, akan lebih baik lagi bila yang ditanam itu pohon, karena pohon akan menjaga kulaitas air kita. selain itu oksigen bersih yang di hasilnyapun jauh lebih bersar. Pohon yang paling mudah tumbuh dan ga bandel setau kang salman itu pohon kersen. tumbuhnya cepet, dan buahnya manis. 3. Gunakan Teknologi ramah lingkungan, Paling tidak hal terkecil yang bisa kita lakukan adalah mematikan lampu saat tidur, ada manfaatnya yaitu apabila mematikan lampu saat itu baik bagi kesehatan mata, karena mata kita dapat beristirahat dengan penuh 4. Hindari penggunaan kantong plastik saat berberlanja, gantikan dengan kardus. Plastik merupakan salah satu zat yang sulit di urai oleh bakteri dan mineral-mineral dari tanah, sama halnya streoform baru dapat terurai setelah melewati umur 105 tahun. Hati-hati yang suka beli Pop Mie, kalau mau di rebus mending pindahkan ke kaca agar tidak terkena racun.

5 Cara Membantu Bumi Kita

Berikut adalah 5 langkah sederhana yang bisa kita lakukan agar memdapatkan gaya hidup yang bersih, sehat, dan sekaligus melakukan usaha menyelamatkan planet bumi kita. 1. Kurangi Berkendara dan atau Berkendara Dengan Cerdas. Setiap kali kita meninggalkan mobil atau motor kita, kita telah mengurangi polusi udara. Berjalan atau menggunakan sepeda untuk perjalanan dekat. Atau bisa juga menggunakan kendaraan umum. Dengan bersepeda kita bisa lebih sehat dan lebih hemat. 2. Memakan Sayur Mayur & Buah-buahan. Mengurangi makan daging dan memakan lebih banyak sayur dan buah dapat membantu lingkungan lebih dari yang kita bayangkan. Memakan banyak daging, telur, dan produk susu paling banyak mengkontribusi pemanasan global. Karena semakin banyaknya jumlah hewan untuk dikonsumsi menghasilkan lebih banyak gas emisi dibandingkan pertumbuhan tanaman atau pepohonan. Meningkatnya hewan ternak juga mengonsumsi banyak sekali lahan, air, padi-padian, dan bahan bakar. Membuat salad tidak memakan banyak waktu dibandingkan memasak hamburger, dan salad lebih sehat untuk kesehatan kita, dan juga untuk lingkungan. 3. Beralih ke Kantong Belanja Reuseable. Berbelanja dengan membawa kantong belanja sendiri dapat mengurangi banyak plastik yang akan digunakan ketika berbelanja. Kita tau bahwa kantong plastik menggunakan banyak sumber daya alam.

Ketujuh langkah untuk menciptakan kota-kota yang lebih efisien benar-benar bisa menyelamatkan dunia.

Kota account untuk 80% dari total emisi gas rumah kaca dunia (GRK), 30% dari yang dihasilkan di Kanada dan Amerika Serikat. Kedua negara memiliki kota-kota besar luas, di mana model super highway memerintah tertinggi. Tetapi
harus melakukan perjalanan jauh untuk mencapai tugas-tugas sehari-hari atau untuk bekerja memakan bahan bakar dan memberikan kontribusi besar terhadap emisi gas rumah kaca. Dalam bukunya Tujuh Aturan untuk Kota Berkelanjutan, Patrick Condon telah diuraikan tujuh strategi sederhana yang dapat membuat lingkungan perkotaan yang padat bersih, lebih aman, dan lebih layak huni. Sebagai populasi berkembang di Timur Tengah, perencana kota yang mengikuti langkah-langkah bukan model Amerika luas tidak hanya akan mengurangi emisi gas rumah kaca, tetapi mengambil hati diri untuk apa yang pasti akan menghasilkan rakyat bahagia.Berikut adalah langkah-langkah, yang diambil dari The Tyee:1: Mengembalikan mobil jalan:Banyak waktu dan energi akan disimpan jika warga kota memiliki akses ke mobil jalan yang layak yang bisa mengangkut mereka ke dalam jangkauan layanan.2: Desain sebuah sistem jalan saling berhubungan:Ribuan orang di Timur Tengah menghabiskan berjam-jam setiap minggu terjebak dalam lalu lintas karena jaringan jalan yang dirancang buruk. Condren mengusulkan bahwa sistem jalan saling berhubungan yang kompatibel dengan berjalan, transit bersepeda, dan hanya membutuhkan perjalanan singkat akan mengurangi kemacetan dan meningkatkan kualitas hidup.3: Cari jasa komersial dalam lima menit berjalan kaki. Agar ini menjadi realisasi, harus ada unit hunian setidaknya sepuluh per hektar.Tidak masuk akal bahwa kita harus mendorong mobil ke sisi lain kota untuk melakukan belanja bulanan kami atau mengunjungi dokter gigi. Re-lokalisasi layanan - cara mereka sebelum minyak menjadi komoditas di mana-mana - tapi pintar akan membawa tingkat konsumsi energi turun dalam cara yang sangat bermakna.4: Cari pekerjaan yang baik dekat dengan rumah yang terjangkau.Sekali lagi, kami telah mengembangkan budaya yang dikirimkan orang di seluruh negara mereka sendiri dan orang lain untuk mencapai pekerjaan mereka. Namun sebagian besar dari pekerjaan harus mudah dijangkau dari rumah, yang akan mengurangi waktu dan penggunaan energi, dan memungkinkan orang untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga mereka.

GREEN TO GREAT